Sekolah Ahmad Yani Berdiri Sejak 1986, Kini Terancam Lumpuh karena Bangunan Rusak Parah

Sejak tahun 1986, Sekolah Ahmad Yani sudah melahirkan ribuan anak didik. Banyak alumni yang kini berhasil meraih cita-cita mereka. Namun, kondisi sekolah saat ini sangat memprihatinkan.

Cat tembok mengelupas, atap bocor, bahkan beberapa ruang kelas sudah tidak bisa dipakai lagi karena rusak parah. Banyak meja dan kursi reyot, sebagian patah, sehingga murid harus berbagi bangku untuk tetap bisa belajar.

Meski serba terbatas, guru-guru tetap sabar dan ikhlas mengajar. Semangat mereka tidak pernah luntur, sementara para siswa tetap berjuang menimba ilmu di ruang kelas sempit dengan fasilitas seadanya.

Laboratorium yang dulu menjadi tempat praktik terakhir digunakan tahun 2019. Kini alat-alatnya rusak, ruangan tak terawat, dan tidak bisa berfungsi lagi. Kantin pun kondisinya jauh dari layak—sempit, kurang bersih, dan jauh dari standar sehat. Anak-anak terpaksa makan seadanya di tempat yang tidak nyaman.

Sekolah Ahmad Yani tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah. Selama ini, mereka hanya bertahan berkat gotong royong dan dukungan masyarakat sekitar. Tapi itu tidak cukup untuk memperbaiki kerusakan yang semakin parah.

Harapan sederhana mereka adalah:
📚 Ruang belajar yang lebih layak.
🔬 Laboratorium yang bisa digunakan kembali.
🍽️ Kantin sehat dan nyaman.
🪑 Fasilitas yang memadai demi masa depan anak-anak.

🤲 #SahabatBaik, mari kita bantu Sekolah Ahmad Yani agar tetap bisa melahirkan generasi penerus bangsa. Dukungan Anda akan sangat berarti untuk memperbaiki sekolah ini dan memberikan ruang belajar yang lebih layak bagi anak-anak.

✨ Klik “DONASI SEKARANG”
✨ Masukkan nominal donasi
✨ Pilih metode pembayaran: Transfer Bank, QRIS, e-wallet, atau kartu kredit

Terima kasih, #SahabatBaik 🙏
Bersama, kita bisa hidupkan kembali harapan di Sekolah Ahmad Yani.